Senin, 10 Mei 2010

Karangan Ilmiah, Non-ilmiah, dan Tidak Ilmiah

Karangan merupakan karya tulis hasil dari kegiatan seseorang untuk mengungkapkan gagasan dan menyampaikanya melalui bahasa tulis kepada pembaca untuk dipahami. Lima jenis karangan yang umum dijumpai dalam keseharian adalah narasi, deskripsi, eksposisi, argumentasi, dan persuasi.

Karya ilmiah adalah suatu tulisan yang didalamnya membahas suatu masalah. Pembahasan itu dilakukan berdasarkan penyedikan, pengamatan, pengumpulan data yang dapat dari suatu penelitian,baik penelitian lapangan, tes labolatorium ataupun kajian pustaka. Maka dalam memaparkan dan menganalisis datanya harus berdasarkan pemikiran ilmiah,yang dikatakan dengan pemikiran ilmiah disini adalah pemikiran yang logis dan empiris.

Karya non ilmiah sangat bervariasi topik dan cara penyajiannya, tetapi isinya tidak didukung fakta umum. Karangan non-ilmiah ditulis berdasarkan fakta pribadi, dan umumnya bersifat subyektif. Bahasanya bisa konkret atau abstrak, gaya bahasanya formal dan populer, walaupun kadang-kadang juga formal dan teknis


Karangan dibedakan berdasarkan tujuan penulisannya:

1. Kertas kerja
Kertas kerja ditulis untuk disampaikan kepada kelompok tertentu dalam suatu
pertemuan ilmiah, misalnya dalam seminar, simposium, lokakarya, konerensi atau
kongres. Di samping itu kertas kerja dapat juga ditulis untuk melengkapi tugas-tugas
pada mata kuliah tertentu.

2. Artikel
Artikel ditulis untuk pembaca tertentu, umpamanya untuk dimuat dalam majalah
ilmiah. Jika artikel ini ditujukan untuk orang awam, biasanya penyajiannya secara
populer dan dimuat pada surat kabar atau dalam majalah umum.

3. Skripsi, Tesis, dan Desertasi
Ketiga jenis karangan ilmiah ini ditulis untuk memperoleh pengakuan tingkat
kesarjanaan dalam suatu perguruan tinggi. Skripsi ditulis untuk memperoleh gelar
Sarjana, tesis untuk memperoleh gelar Master (S2), dan disertasi untuk memperoleh
gelar Doktor. Istilah skripsi sering disebut dengan istilah lain yaitu tugas akhir untuk persyaratan memperoleh gelar Sarjana.

4. Laporan
Dalam dunia perusahaan dan instansi pemerintah, kegiatan menulis laporan
memegang peranan penting karena tindakan selanjutnya diambil berdasarkan laporan
yang diterima. Laporan itu ada yang ditulis dalam jangka waktu tertentu yang disebut
laporan periodek, dan ada juga yang ditulis berdasarkan kebutuhan dan permintaan.
Laporan ilmiah biasanya ditulis oleh staf ahli.

Ciri-Ciri Karya Ilmiah:
1. Merupakan pembahasan suatu hasil penelitian (faktual objektif ). Fakta sesuai dengan yang diteliti.
2. Bersifat metodis dan sistematis. Dalam pembahasan masalah digunakan metode tertentu dengan langkah langkah Karangan non ilmiah: karangan yang tidak terikat pada karangan baku. Misal: Anekdot, opini, dongeng, hikayat, cerpen, novel, roman, dan naskah drama.
3. Karangan semi ilmiah atau ilmiah populer: karakteristiknya berada di antara ilmiah

Karangan jenis semi ilmiah biasa dinamai ilmiah popular. Ciri-ciri karangan semi ilmiah:
a. ditulis berdasarkan fakta pribadi.
b fakta yang disimpulkan subyektif.
c gaya bahasa formal dan popular.
d mementingkan diri penulis.

0 komentar:

Posting Komentar