Kamis, 13 Mei 2010

Pencipta ”Times New Roman”

MENYEBUT Times New Roman, tentu banyak orang yang tahu. Jenis huruf ini digunakan sebagai standar huruf dalam dunia pengetikan. Keberadaannya dikenal luas oleh orang dari berbagai kalangan profesi. Namun, seberapa banyak di antara kita yang mengetahui sejarah penciptaan huruf jenis Times New Roman ini?

Huruf ini dirancang oleh seorang berkebangsaan Inggris bernama Stanley Morrison. Ia lahir pada tanggal 6 Mei 1889 di Wanstead, Inggris. Stanley tumbuh sebagai figur yang tidak memiliki pengetahuan tentang percetakan, namun di kemudian hari ia menempati banyak posisi penting di dunia tersebut. Pengetahuannya yang banyak dalam hal tipografi didapatkan sejak menjadi anggota percetakan The Pelican Press.


Stanley Morison

Kecintaannya pada Tuhan membuatnya banyak membaca buku-buku religius, bahkan karya tipografinya yang pertama juga ditujukan untuk gereja. Setelah keluar dari The Pelican Press, ia bekerja untuk Cloister Press di Manchester. Banyak desain-desain terbaiknya dihasilkan saat ia bekerja di perusahaan ini. Lagi-lagi, karyanya banyak mencerminkan latar belakang gereja katolik, hal ini terlihat pada ilustrasi dan berbagai macam dekorasi yang ia gunakan. Karena ia sangat membenci perang, gerakan antiperangnya membuat ia sempat dipenjara selama empat tahun (1914-1918).

Selama kurang lebih 30 tahun (1929-1960) Stanley Morrison menjadi konsultan huruf untuk koran The Times di London, Inggris. Sebagai konsultan huruf, pada tahun 1931 ia mengatakan pada Times, ”The Times merupakan koran yang telah memiliki pelanggannya sendiri, kita memerlukan sebuah huruf yang tidak sama dengan barang dagangan pada umumnya, huruf itu harus baik pada dasarnya, namun juga mencerminkan kekuatan dari garis, konsistensi, dan ekonomis bagi The Times”.

Karena kata-katanya itulah, 3 Oktober 1932 menjadi hari pemasaran jenis huruf “Times” ke khalayak ramai, karena pada hari itu untuk pertama kalinya koran The Times dicetak dengan menggunakan jenis huruf yang dinamai seperti koran itu sendiri. Stanley Morisson bukan satu-satunya orang yang berada di balik layar kesuksesan huruf tersebut. Ia juga dibantu temannya bernama Victor Lardent sebagai orang yang menggambar rancangan huruf ini.

Huruf bernama Times ini dengan cepat menjadi sangat populer pada masa itu, banyak digunakan di koran, majalah, maupun buku lapor*an tahunan perusahaan. Huruf ini didaftarkan lisensinya ke The Monotype Corporation di Inggris, namun juga didaftarkan ke perusahaan lisensi Linotype di Amerika, karena koran The Times banyak mendaftarkan lisensi dari produk-produknya ke Linotype. Akhirnya, pada tahun 1945, The American Linotype Company mendaftarkan nama dagang ”Times Roman” secara terpisah, bukan sebagai bagian dari The Times ataupun Monotype. Di sinilah terjadi perbedaan nama untuk penggunaan huruf ini dalam komputer. Linotype dan perusahaan-perusahaan di bawah lisensinya seperti Adobe dan Apple Macintosh menggunakan nama ”Times Roman”, sedangkan Monotype dengan perusahaan-perusahaan di bawah lisensinya seperti Microsoft meng*gunakan nama “Times New Roman”.

Pada era ’80-an, Monotype mendesain ulang Times New Roman dan mengklaim bahwa huruf yang di desain ulang ini lebih baik daripada Times Roman yang dimiliki Linotype. Karena tidak mau kalah, pada periode waktu yang berdekatan, Adobe-Linotype juga meluncurkan seri baru dari huruf Times, yang tentu saja mereka mengklaim huruf yang baru juga lebih baik dibanding huruf milik Monotype. Pada kenyataannya, sebagian atau mungkin seluruh pengguna huruf ini tak akan menyadari atau bahkan tak akan mempermasalahkan perbedaan di antara keduanya walaupun huruf-huruf tersebut dicetak sangat jelas dengan ukuran 10 pt dalam resolusi tinggi 300 dpi.

Lepas dari berbagai pertentangan di atas, terbukti bahwa Stanley Morrison telah berhasil menciptakan huruf yang baik dengan ciri khasnya tersendiri sehingga jenis huruf ini terus dikenang dan digunakan oleh banyak kalangan hingga saat ini. Ia meninggal pada 11 Oktober 1967 di London, Inggris.

Jenis-jenis font yang dibuat oleh Stanley Morrison:
Fonts: Times™ (1931), Times™ Ten (1931), Times™ Eighteen (1931), Times™ Central European (1931), Times New Roman™ (1932, bekerja sama dengan Victor Lardent). Fonts: Times™ (1931), Times™ Ten (1931), Times™ Eighteen (1931), Times™ Central European (1931).

Sumber

Read More...

Senin, 10 Mei 2010

Pengertian Surat

Surat adalah suatu komunikasi yang digunakan untuk menyanpaikan informasi tertulis oleh suatu pihak ke pihak lain.
Surat merupakan lembaran kertas yang ditulis atas nama pribadi penulis atau atas nama kedudukannya dalam organisasi untuk berbagai kepentingan .
Korespondensi = surat menyurat.
Korespoden = pihak yang terlibat atau para pelakunya.
Komunikasi tetulis dengan media surat sampai saat ini masih sangat dibutuhkan dan belum tergantikan media lain.
Surat memiliki keunggulan sebagai bukti otentik yang memiliki kekuatan hukum yang sah karena surat yang asli tentunya memiliki identitas yang jelas,yaitu tanda tangan asli dan atau stempel (identitas resmi lembaga) asli.
Hal-hal khusus yang dimiliki oleh surat yaitu:
1. Penggunaan kertas (baik,bersih,ukuran ketebalannya,bergaris maupun polos).
2. Penggunaan model atau bentuk.
3. Pemakaian bahasa yang khas.
4. Pencantuman tanda tangan dan stempel organisasi.

Fungi surat.
1. sebagai alat untukmenyampaikan pemberitauan, permintaan atau permohonan, buah pikiran / gagasan.
2. sebagai alat bukti tulis.
3. sebagai alat untuk mengikat.
4. sebagai bukti historis.
5. sebagai pedoman kerja.
Jenis surat.
Jenis surat dibagi menjadi :
 Jenis surat dilihat dari sisi,bentuk,isi dan bahasanya,antara lain :
1. Surat resmi / Dinas
2. Surat tidak resmi / Pribadi
3. Surat setengah Resmi
 Jenis surat menurut isinya,antara lain :
1. Surat Keluarga / Pribadi
2. Surat Sosial
3. Surat Dinas
4. Surat setengah resmi
5. Surat niaga
 Jenis surat menurut tujuannya,antara lain :
1. Surat perintah
2. Surat permohonan
3. Surat pemberitahuan
4. Surat penawaran
5. Surat keterangan
6. Surat keputusan
Bentuk Surat.
Bentuk surat adalah Pola surat menurut susunan letak dan bagian – bagian surat.
 Menurut pola umum dalam surat – menyurat dikenal 6 macam bentuk surat,yaitu :
1. Bentuk lurus penuh.
2. Bentuk lurus.
3. Bentuk setengah lurus.
4. Bentuk surat bertekuk.
5. Bentuk resmi Indonesia lama.
6. Bentuk resmi Indonesia Baru.
 Bagian – bagian surat resmi :
1. Kepala surat / Kop surat.
2. Tanggal surat.
3. Nomor.
Lampiran.
Hal.
Sifat / Derajat surat.
4. Alamat yang dituju.
5. Salam Pembuka.
6. Isi,terdiri dari : Pembuka
Isi
Penutup
7. Salam penutup.
8. Indentitas pengirim,TTD,stempel.
9. Tembusan.
 Perbedaan surat resmi dan surat tidak resmi dari sisi bahasa :
1. Diksi dalam surat tidak resmi cenderung bebas dan mudah dipahami,sedangkan dalam surat resmi tidak.
2. Dalam surat tidak resmi kalimat yang digunakan tidak harus baku,terkesan akrab dan tidak taat pada kaidah, sedangkan dalam surat resmi tidak.
3. Secara umum bahasa dalam surat tidak resmi cenderung ringan, akrab, dan tidak baku.
 Ciri – ciri ragam bahasa tulis :
1. Sesuai dengan kaidah ejaan
2. sesuai dengan kaidah katatabahasaan ( berpola )
3. Berisi ide yang merupakan satu – kesatuan
4. Bagian – bagiannya berkoherensi
5. Bervariasi
6. Beraksentrasi
7. Logis

Surat Niaga
Surat niaga adalah surat yang berhubungan dengan masalah perniagaan / perdagangan.
Surat niaga adalah jenis surat yang isinya berhubungan dengan kepentingan niaga atau perdagangan.
Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam menulis surat niaga :
• Menetapkan tujuan
• Menetapkan isi surat seperti :
a. Nama dan jenis barang
b. Merk dan kualitas barang
c. Banyak barang yang ditawar
• Penetapan tata urutan isi surat
• Menyelesaikan setiap bagian isi surat satu persatu
• Hindari penggunaan singkatan
 Jenis surat niaga :
1. Surat Permintaan Penawaran.
Adalah surat yang berasal dari calon pembeli kepada pihak penjual yang isinya meminta keterangan daftar harga barang atau jasa yang hendak dibeli dari penjual.
Keterangan yang ingin diperoleh calon pembeli biasanya mengenai :
 Jenis barang
 Harga
 Diskon
 Syarat
 Cara pembayaran / keterangan lain.
2. Surat Penawaran ( Offerte ).
Adalah surat yang dibuat untuk memberitahukan tentang barang atau jasa yang akan dijual dengan segala keterangannya kepada calon pembeli.
 Surat penawaran bisa dibuat atas nama atau inisiatif pihak pemilik barang bisa juga karena ada permintaan dari calon pembeli.
 Surat penawaran biasanya memberikan informasi tentang :
Nama Barang
Jenis Barang
Harga satuan
Kualitas
Potongan harga
Syarat pembayaran
Cara penyerahan
3. Surat Pembelian.
Adalah surat yang ditulis oleh calon pembeli kepada penjual barang yang berisi rincian barang – barang yang akan dibeli.
4. Surat Claim / Keluhan.
Adalah surat pemberitahuan kepada penjual atau pemilik barang yang tidak sesuai dengan pesanan dan disertai dengan tuntutan penyelesaian.
5. Surat Kuasa.
Adalah surat yang berisi kewenangan kuasa untuk melakukan sesuatu atas nama orang yang memberikan kuasa.
Surat ini biasanya diberikan kepada orang yang dipercaya untuk menyelesaikan urusan pemberi kuasa karena dia tidak dapat melakukan sendiri.
 Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam membuat surat kuasa :
1. Pemberian dan penerima surat kuasa harus dewasa,sehat rohani,dan jasmani.
2. Diberikan kepada orang yang benar – benar dipercaya.
3. Untuk perorangan surat kuasa tidak perlu diberi nomor surat.
4. Untuk satu instansi surat kuasa ditulis diatas kertas segel atau dibubui materai.
5. Ditanda tangani pemberi dan penerima kuasa.
 Bagian – bagian surat kuasa :
d. Judul.
Judulnya yaitu “ Surat Kuasa “.
e. Indentitas pemberi kuasa.
f. Alamat pemberi kuasa.
g. Indentitas yang diberi kuasa / penerima.
h. Alamat yang diberi kuasa / penerima kuasa.
i. Keperluan / tujuan pemberian kuasa / bentuk wewenang.
j. Tanggal, bulan,dan tahun penulisan surat.
k. Nama dan tanda tangan penerima dan pemberi kuasa.

Pencantuman tanggal,bulan dan tahun penulisan surat sangat bermanfaat. Pencantuman ini berfungsi untuk :
 Memberitahu penerima kapan surat itu dikirim.
 Memudahkan penelusuran jika terjadi keterlambatan dalam menjawab surat.
 Memudahkan pengarsipan.
6. Surat Perjanjian Jual - Beli.
Adalah surat yang berisi persetujuan yang mengikat antara dua pihak / lebih. Dengan surat perjanjian Jual – Beli kedua belah pihak harus menepati janji yang telah disepakati. Bila ada satu pihak yang mengingkari janji atu pihak lainnya berhak menggugat kepada yang berwenang.
 Syarat pembuatan Surat perjanjian Jual – Beli :
1. Isi saling disepakati pihak yang terkait.
2. Isi tidak bersifat menekan pihak lain.
3. Isi tidak menimbulkan rasa panas berbagai pihak.
4. Pembuatannya atas dasar musyawarah.
5. Bentuknya benar sesuai aturan.
6. Memakai bahasa yang saling dimengerti.
7. Ada pihak yang bertindak sebagai saksi.
 Macam – macam Surat perjanjian :
Dari segi pengesahannya Surat perjanjian dibagi menjadi :
1. Surat perjanjian otentik.
Artinya surat itu disahkan oleh pejabat yang berwenang. (Desa atau Notaris)

2. Surat perjanjian tidak otentik.
Artinya surat itu tidak disahkan oleh pihak yang berwenang. Surat perjanjian ini biasa disebut surat perjanjian dibawah tangan.
 Dari segi ini Surat perjanjian dibagi menjadi :
1. Surat perjanjian Jual – Beli.
2. Surat perjanjian Sewa – Beli.
3. Surat perjanjian Sewa – Menyewa.
4. Surat perjanjian Kerja Borongan.
5. Surat perjanjian Utang – Piutang.
6. Surat perjanjian kerja Sama.
 Bagian – bagian / Unsur – unsur Surat perjanjian Jual – Beli :
1. Judul Surat perjanjian Jual – beli.
2. Indentitas penjual dan pembeli yang meliputi ;
- Nama
- Pekerjaan
- Alamat,dsb yang dianggap perlu
3. Isi perjanjian.
Biasanya isi perjanjian diwujudkan dalam bentuk pasal – pasal yang menyangkut :
a. Segala macam keterangan barang.
b. Hak dan kewajiban kedua belah pihak.
c. Harga yang disepakati.
d. Waktu penyerahan dan pembayaran.
e. Kewajiban lanjutan setelah terjadi proses jual – beli.
f. Keterangan tentang beban – beban.
g. Keterangan pihak – pihak yang menanggung ongkos balik nama,matrai,pajak,dsb.
h. Keterangan jika terjadi perselisihan.
i. Keterangan tentang jumlah perjanjian yang dibuat.
j. Keterangan tentang ketentuan – ketentuan tambahan lain.
4. Tempat dan tanggal pembuatan.
5. Tanda tangan pihak terkait dan nama lengkap.
6. Tanda tangan dan nama lengkap saksi.
7. Tanda tangan dan nama lengkap pejabat yang mengesahkan.

sumber

Read More...

Karangan Ilmiah Populer

Dalam dunia karang-mengarang yang sangat beragam penggolongannya kita mengenal jenis tulisan yang disebut karangan ilmiah populer. Jenis karangan ini bersifat informatif, pemberitahuan tentang sesuatu pengetahuan yang ditujukan bagi masyarakat umum dan bertujuan untuk menambah atau meningkatkan pemahaman masyarakat. Sehingga tidak harus dipenuhi teori-teori dan kaidah-kaidah ilmiah.

Minat pembaca karangan ilmiah popular sangat bervariasi. Minat yang bermacam-macam itu merupakan kesempatan bagi penulis untuk menulis banyak hal yang dibutuhkan pembaca. Misalnya tentang bagaimana belajar yang baik, merawat kecantikan, cara menanam tomat, membuat ice cream yang enak, membuat kertas daur ulang, tata cara bergaul yang baik dan islami, dan sebagainya.

Dalam menyajikan karangan ilmiah populer itu, penulis sebaiknya tidak memandang tinggi atau rendah tingkat pengetahuan pembacanya. Karena karangan ilmiah populer bersifat umum dengan menguraikan fakta-faktanya yang saling berkaitan sesuai dengan tema pokok atau gagasan inti yang hendak disampaikan dalam bahasa yang sederhana, ringkas, padat, dan jelas. Kata-kata teknis sebaiknya diganti dngan kata yang lebih umum, kecuali yang belum ada padanannya dengan diberi keterangan tentang arti kata/istilah tersebut. Boleh juga menggunakan gambar, tabel, diagram, foto, dan sebagainya.

Cara penuturannya boleh bercerita (naratif) yaitu memakai kerangka waktu, melukiskan (deskriptif) yaitu memakai kerangka tempat, memaparkan (eksposisi) yaitu memakai kerangka susunan intrinsik atau unsur-unsurnya, dan membahas (argumentatif) yaitu memaparkan ditambah dengan penilaian kita agar dapat diterima atau disetujui oleh pembaca.

Gerak penulisannya juga dapat dipilih oleh penulis, yakni gerakan ke dalam (deduksi) yang berangkat dari hal-hal umum menuju ke hal-hal khusus, gerakan ke luar (induksi) yang berangkat dari hal-hal khusus menuju ke hal-hal umum, atau gerakan menyilang (zig-zag) yaitu dengan membandingkan atau membedakan hal yang satu dengan hal lainnya.

Menulis karangan ilmiah populer sesungguhnya intinya sederhana saja: menguasai ilmu pengetahuan dan menguasai bahasa! Maka usaha-usaha yang perlu dilakukan untuk menjadi penulis karangan ilmiah popular yang bermutu juga sebenarnya sederhana saja.

Pertama, adalah membaca dan membaca. Kita perlu membaca secara teratur dan terus-menerus tentang apa saja, terutama yang menjadi pusat minat kita. Hanya dengan membaca, kita akan memiliki berbagai ide atau gagasan atau buah pikir baru. Membaca ibarat makanan penuh nutrisi. Tidak membaca berarti kekurangan gizi. Seperti orang busung lapar, cuma perutnya saja yang bengkak sedangkan otaknya mengecil.

Kedua, mempelajari berbagai teknik menulis sekaligus mempertinggi kemampuan berbahasa yang memadai melalui penguasaan kosakata yang luas. Sehingga kegiatan menulis dapat dilakukan secara benar, terarah, dan tanpa keraguan. Ini tentu masih berkaitan dengan kegiatan membaca, yakni membaca buku-buku teoretik mengenai teknik menulis, membaca karangan orang lain dan mempelajari kekuatan tekniknya. Tentu saja ketika kita menulis seluruh hal itu tidak lagi kita ingat-ingat, tapi telah menjadi “pengetahuan yang kita miliki”. Ibarat naik sepeda motor: starter dan meluncur begitu saja.

Ketiga, membina diri terus-menerus untuk berpikir kreatif. Ini artinya selalu berupaya mengolah ide-ide baru yang orisinal, tidak membuntut, menjiplak, atau bahkan mencuri. Dasarnya adalah sikap keterbukaan, mau melakukan observasi atau pengamatan, menyerap pengetahuan dan pengalaman orang lain, serta tentu saja membaca (wuah, lagi-lagi membaca!) referensi seperti kamus, buku, kliping, dan sebagainya. Dengan begitu, kreatifitas kita akan senantiasa mekar. Tidak layu, kering, kemudian mati.

Keempat, mendisiplinkan diri untuk membagi waktu secara teratur (berlatih) menulis karangan-karangan baru, merevisi atau memperbaiki karangan yang dirasa belum sempurna. Juga menulis ulang satu sampai beberapa kali gagasan yang sama secara berbeda. Pembagian waktu tersebut tidak perlu dijadwal ketat setiap hari. Tapi kita tahu betul kapan waktu yang luang, enak, dan leluasa untuk menulis karangan di antara kegiatan lain. Dalam hal ini, menulis diary (catatan harian) juga sangat bermanfaat sebagai proses berlatih menulis.

sumber

Read More...

Metode Ilmiah

Metode Ilmiah
Metode Ilmiah (Scientific Methods) adalah metode / cara yang biasanya diikuti oleh ilmuwan dalam memecahkan suatu masalah (problem solving). Metode ilmiah merupakan gabungan antara pendekatan rasional dan pendekatan empiris. Pendekatan rasional memberikan kerangka pemikiran yang koheren dan logis, sedangkan pendekatan empiris memastikan kebenarannya dan memberikan kerangka pengujinya. Langkah-langkah dalam menerapkan metode ini harus ditempuh melalui urutan yang teratur, tetapi tidak harus sama seperti uraian berikut ini. Garis besar langkah-langkah dalam metode ilmiah :
a. Perumusan masalah
Masalah yang dimaksud disini adalah pernyataan apa, mengapa, atau bagaimana tentang objek yang diteliti. Masalah tersebut harus jelas batasbatasnya serta dikenal faktor-faktor yang mempengaruhinya.

b. Penyusunan hipotesis
Hipotesis adalah suatu pernyataan yang menunjukkan kemungkinan jawaban untuk memecahkan masalah yang telah ditetapkan. Ada 2 pendekatan untuk memperoleh hipotesis, yaitu pendekatan induksi, diawali dengan pengumpulan data yang didapat dari observasi. Pendekatan ini berlangsung dari sejumlah fakta-fakta ke generalisasi yang luas. Kedua pendekatan deduksi yang dimulai dengan generalisasi dan menggunakannya terhadap situasi baru dan sejumlah fakta-fakta baru.
c. Pengujian hipotesis
Pengujian hipotesis merupakan berbagai usaha pengumpulan fakta-fakta yang relevan dengan hipotsis yang telah diajukan untuk memperlihatkan apakah terhadap fakta-fakta yang mendukung atau tidak. Fakta-fakta ini dapat diperoleh melalui pengamatan langsung atau dapat juga melalui eksperimen.
d. Penarikan kesimpulan
Penarikan kesimpulan ini didasarkan atas penilaian melalui analisis dari fakta (data) untuk melihat apakah hipotesis yang digunakan itu diterima atau ditolak.

Read More...

Karangan Ilmiah, Non-ilmiah, dan Tidak Ilmiah

Karangan merupakan karya tulis hasil dari kegiatan seseorang untuk mengungkapkan gagasan dan menyampaikanya melalui bahasa tulis kepada pembaca untuk dipahami. Lima jenis karangan yang umum dijumpai dalam keseharian adalah narasi, deskripsi, eksposisi, argumentasi, dan persuasi.

Karya ilmiah adalah suatu tulisan yang didalamnya membahas suatu masalah. Pembahasan itu dilakukan berdasarkan penyedikan, pengamatan, pengumpulan data yang dapat dari suatu penelitian,baik penelitian lapangan, tes labolatorium ataupun kajian pustaka. Maka dalam memaparkan dan menganalisis datanya harus berdasarkan pemikiran ilmiah,yang dikatakan dengan pemikiran ilmiah disini adalah pemikiran yang logis dan empiris.

Karya non ilmiah sangat bervariasi topik dan cara penyajiannya, tetapi isinya tidak didukung fakta umum. Karangan non-ilmiah ditulis berdasarkan fakta pribadi, dan umumnya bersifat subyektif. Bahasanya bisa konkret atau abstrak, gaya bahasanya formal dan populer, walaupun kadang-kadang juga formal dan teknis


Karangan dibedakan berdasarkan tujuan penulisannya:

1. Kertas kerja
Kertas kerja ditulis untuk disampaikan kepada kelompok tertentu dalam suatu
pertemuan ilmiah, misalnya dalam seminar, simposium, lokakarya, konerensi atau
kongres. Di samping itu kertas kerja dapat juga ditulis untuk melengkapi tugas-tugas
pada mata kuliah tertentu.

2. Artikel
Artikel ditulis untuk pembaca tertentu, umpamanya untuk dimuat dalam majalah
ilmiah. Jika artikel ini ditujukan untuk orang awam, biasanya penyajiannya secara
populer dan dimuat pada surat kabar atau dalam majalah umum.

3. Skripsi, Tesis, dan Desertasi
Ketiga jenis karangan ilmiah ini ditulis untuk memperoleh pengakuan tingkat
kesarjanaan dalam suatu perguruan tinggi. Skripsi ditulis untuk memperoleh gelar
Sarjana, tesis untuk memperoleh gelar Master (S2), dan disertasi untuk memperoleh
gelar Doktor. Istilah skripsi sering disebut dengan istilah lain yaitu tugas akhir untuk persyaratan memperoleh gelar Sarjana.

4. Laporan
Dalam dunia perusahaan dan instansi pemerintah, kegiatan menulis laporan
memegang peranan penting karena tindakan selanjutnya diambil berdasarkan laporan
yang diterima. Laporan itu ada yang ditulis dalam jangka waktu tertentu yang disebut
laporan periodek, dan ada juga yang ditulis berdasarkan kebutuhan dan permintaan.
Laporan ilmiah biasanya ditulis oleh staf ahli.

Ciri-Ciri Karya Ilmiah:
1. Merupakan pembahasan suatu hasil penelitian (faktual objektif ). Fakta sesuai dengan yang diteliti.
2. Bersifat metodis dan sistematis. Dalam pembahasan masalah digunakan metode tertentu dengan langkah langkah Karangan non ilmiah: karangan yang tidak terikat pada karangan baku. Misal: Anekdot, opini, dongeng, hikayat, cerpen, novel, roman, dan naskah drama.
3. Karangan semi ilmiah atau ilmiah populer: karakteristiknya berada di antara ilmiah

Karangan jenis semi ilmiah biasa dinamai ilmiah popular. Ciri-ciri karangan semi ilmiah:
a. ditulis berdasarkan fakta pribadi.
b fakta yang disimpulkan subyektif.
c gaya bahasa formal dan popular.
d mementingkan diri penulis.

Read More...

Berpikir Deduktif & Induktif

Deduktif

Deduksi berasal dari bahasa Inggris deduction yang berarti penarikan kesimpulan dari keadaan-keadaan yang umum, menemukan yang khusus dari yang umum, lawannya induksi.
Deduksi adalah cara berpikir dimana dari pernyataan yang bersifat umum ditarik kesimpulan yang bersifat khusus. Penarikan kesimpulan secara deduktif biasanya mempergunakan pola berpikir yang dinamakan silogismus. Silogismus disusun dari dua buah pernyataan dan sebuah kesimpulan.
Metode berpikir deduktif adalah metode berpikir yang menerapkan hal-hal yang umum terlebih dahulu untuk seterusnya dihubungkan dalam bagian-bagiannya yang khusus.
Contoh: Masyarakat Indonesia konsumtif (umum) dikarenakan adanya perubahan arti sebuah kesuksesan (khusus) dan kegiatan imitasi (khusus) dari media-media hiburan yang menampilkan gaya hidup konsumtif sebagai prestasi sosial dan penanda status sosial.

Induktif

Induksi merupakan cara berpikir dimana ditarik suatu kesimpulan yang bersifat umum dari berbagai kasus yang bersifat individual. Penalaran secara induktif dimulai dengan mengemukakan pernyataan-pernyataan yang mempunyai ruang lingkup yang khas dan terbatas dalam menyusun argumentasi yang diakhiri dengan pernyataan yang bersifat umum. Metode berpikir induktif adalah metode yang digunakan dalam berpikir dengan bertolak dari hal-hal khusus ke umum.
Hukum yang disimpulkan difenomena yang diselidiki berlaku bagi fenomena sejenis yang belum diteliti.
Generalisasi adalah bentuk dari metode berpikir induktif.


sumber : wikipedia
Read More...

Rabu, 14 April 2010

Penalaran

Penalaran adalah proses berpikir yang bertolak dari pengamatan indera (observasi empirik) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian. Berdasarkan pengamatan yang sejenis juga akan terbentuk proposisi – proposisi yang sejenis, berdasarkan sejumlah proposisi yang diketahui atau dianggap benar, orang menyimpulkan sebuah proposisi baru yang sebelumnya tidak diketahui. Proses inilah yang disebut menalar.
Dalam penalaran, proposisi yang dijadikan dasar penyimpulan disebut dengan premis (antesedens) dan hasil kesimpulannya disebut dengan konklusi (consequence).

Metode dalam menalar

Ada dua jenis metode dalam menalar yaitu induktif dan deduktif.

Metode induktif
Metode berpikir induktif adalah metode yang digunakan dalam berpikir dengan bertolak dari hal-hal khusus ke umum.
Hukum yang disimpulkan difenomena yang diselidiki berlaku bagi fenomena sejenis yang belum diteliti.
Generalisasi adalah bentuk dari metode berpikir induktif.

Metode deduktif
Metode berpikir deduktif adalah metode berpikir yang menerapkan hal-hal yang umum terlebih dahulu untuk seterusnya dihubungkan dalam bagian-bagiannya yang khusus.
Contoh: Masyarakat Indonesia konsumtif (umum) dikarenakan adanya perubahan arti sebuah kesuksesan (khusus) dan kegiatan imitasi (khusus) dari media-media hiburan yang menampilkan gaya hidup konsumtif sebagai prestasi sosial dan penanda status sosial.

Konsep dan simbol dalam penalaran

Penalaran juga merupakan aktivitas pikiran yang abstrak, untuk mewujudkannya diperlukan simbol. Simbol atau lambang yang digunakan dalam penalaran berbentuk bahasa, sehingga wujud penalaran akan akan berupa argumen.
Kesimpulannya adalah pernyataan atau konsep adalah abstrak dengan simbol berupa kata, sedangkan untuk proposisi simbol yang digunakan adalah kalimat (kalimat berita) dan penalaran menggunakan simbol berupa argumen. Argumenlah yang dapat menentukan kebenaran konklusi dari premis.
Berdasarkan paparan di atas jelas bahwa tiga bentuk pemikiran manusia adalah aktivitas berpikir yang saling berkait. Tidak ada ada proposisi tanpa pengertian dan tidak akan ada penalaran tanpa proposisi. Bersama – sama dengan terbentuknya pengertian perluasannya akan terbentuk pula proposisi dan dari proposisi akan digunakan sebagai premis bagi penalaran. Atau dapat juga dikatakan untuk menalar dibutuhkan proposisi sedangkan proposisi merupakan hasil dari rangkaian pengertian.

Syarat-syarat kebenaran dalam penalaran

Jika seseorang melakukan penalaran, maksudnya tentu adalah untuk menemukan kebenaran. Kebenaran dapat dicapai jika syarat – syarat dalam menalar dapat dipenuhi.
- Suatu penalaran bertolak dari pengetahuan yang sudah dimiliki seseorang akan sesuatu yang memang benar atau sesuatu yang memang salah.
-Dalam penalaran, pengetahuan yang dijadikan dasar konklusi adalah premis. Jadi semua premis harus benar. Benar di sini harus meliputi sesuatu yang benar secara formal maupun material. Formal berarti penalaran memiliki bentuk yang tepat, diturunkan dari aturan – aturan berpikir yang tepat sedangkan material berarti isi atau bahan yang dijadikan sebagai premis tepat.

sumber : wikipedia
Read More...

Selasa, 13 April 2010

Cyber Law di Indonesia & Malaysia

Cyber Law di indonesia

Secara akademis, terminologi ”cyber law” tampaknya belum menjadi terminologi yang sepenuhnya dapat diterima. Hal ini terbukti dengan dipakainya terminologi lain untuk tujuan yang sama seperti The law of the Inlernet, Law and the Information Superhighway, Information Technology Law, The Law of Information, dan sebagainya. Di Indonesia sendiri tampaknya belum ada satu istilah yang disepakati atau paling tidak hanya sekedar terjemahan atas terminologi ”cyber law”. Sampai saat ini ada beberapa istilah yang dimaksudkan sebagai terjemahan dari ”cyber law”, misalnya, Hukum Sistem Informasi, Hukum Informasi, dan Hukum Telematika (Telekomunikasi dan Informatika). Bagi penulis, istilah (Indonesia) manapun yang akan dipakai tidak menjadi persoalan. Yang penting, di dalamnya memuat atau membicarakan mengenai aspek-aspek hokum yang berkaitan dengan aktivitas manusia di Internet. Oleh karena itu dapat dipahami apabila sampai saat ini di kalangan peminat dan pemerhati masalah hukum yang berikaitan dengan Internet di Indonesia masih menggunakan istilah ”cyber law”.

Dilema yang dihadapi oleh hukum tradisional dalam menghadapi fenomena cyberspace ini merupakan alasan utama perlunya membentuk satu regulasi yang cukup akomodatif terhadap fenomena-fenomena baru yang muncul akibat pemanfaatan Internet. Aturan hukum yang akan dibentuk itu harus diarahkan untuk memenuhi kebutuhan hukum (the legal needs) para pihak yang terlibat dalam traksaksi-transaksi lewat Internet. Untuk itu penulis cenderung menyetujui proposal dari Mefford yang mengusulkan ”Lex
Informatica” (Independent Net Law) sebagai ”Foundations of Law on the Internet".

Berikut ini adalah ruang lingkup atau area yang harus dicover oleh cyberlaw di Indonesia. Ruang lingkup cyberlaw ini akan terus berkembang seiring dengan perkembangan yang terjadi pada pemanfaatan Internet dikemudian hari.

1. Electronic Commerce
Pada awalnya electronic commerce (E-Commerce) bergerak dalam bidang retail seperti perdagangan CD atau buku lewat situs dalam World Wide Web (www). Tapi saat ini Ecommerce sudah melangkah jauh menjangkau aktivitas-aktivitas di bidang perbankan dan jasa asuransi yang meliputi antara lain ”account inquiries”, ”1oan transaction”, dan sebagainya. Sampai saat ini belum ada pengertian yang tunggal mengenai E-Commerce. Hal ini disebabkan karena hampir setiap saat muncul bentuk- bentuk baru dari Ecommerce dan tampaknya E-Commerce ini merupakan salah satu aktivitas cyberspace yang berkembang sangat pesat dan agresif. Sebagai pegangan (sementara) kita lihat definisi E-Commerce dari ECEG-Australia (Electronic Cornmerce Expert Group) sebagai berikut: “Electronic commerce is a broad concept that covers any commercial transaction that is effected via electronic means and would include such means as facsimile, telex, EDI, Internet and the telephone”.

Persoalan jaminan keamanan dalam E-Commerce pada umumnya menyangkut transfer informasi seperti informasi mengenai data-data credit card dan data-data individual konsumen. Dalam area ini ada dua masalah utama yang harus diantisipasi yaitu (1) ”identification integrity” yang menyangkut identitas si pengirim yang dikuatkan lewat ”digital signature”, dan (2) adalah ”message integrity” yang menyangkut apakah pesan yang dikirimkan oleh si pengirim itu benar-benar diterima oleh si penerima yang dikehendaki (intended recipient). Dalam kaitan ini pula para konsumen memiliki kekhawatiran adanya ”identity theft”’atau ”misuse of information” dari data-data yang diberikan pihak’ konsumen kepada perusahaan.

2. Domain Name
telepon atau sebuah alamat. Contoh, domain name untuk Monash University Law School, Australia adalah ”law.monash.edu.au”. Domain name dibaca dari kanan ke kiri yang menunjukkan tingkat spesifikasinya, dari yang paling umum ke yang paling khusus. Untuk contoh di atas, ”au” menunjuk kepada Australia sebagai geographical region, sedangkan ”edu” artinya pendidikan (education) sebagai Top-level Domain name (TLD) yang menjelaskan mengenai tujuan dari institusi tersebut. Elemen seIanjutnya adalah ”monash” yang merupakan ”the Second-Level Domain name” (SLD) yang dipilih oleh pendaftar domain name, sedangkan elemen yang terakhir ”law” adalah ”subdomain” dari monash Gabungan antara SLD dan TLD dengan berbagai pilihan subdomain disebut ”domain name”.

Domain names diberikan kepada organisasi, perusahaan atau individu oleh InterNIC (the Internet Network Information Centre) berdasarkan kontrak dengan the National Science Foundation (Amerika) melalui Network Solutions, Inc. (NSI). Untuk mendaftarkankan sebuah domain name melalui NSI seseorang cukup membuka situs InterNIC dan mengisi sejumlah form InterNIC akan melayani para pendaftar berdasarkan prinsip ”first come first served”. InterNIC tidak akan memverifikasi mengenai ’hak’ pendaftar untuk memilih satu nama tertentu, tapi pendaftar harus menyetujui ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam ”NSI’s domain name dispute resolution policy”. Berdasarkan ketentuan tersebut, NSI akan menangguhkan pemakaian sebuah domain name yang diklaim oleh salah satu pihak sebagai telah memakai merk dagang yang sudah terkenal.

Cyber Law di Malaysia
Lima cyberlaws telah berlaku pada tahun 1997 tercatat di kronologis ketertiban. Digital Signature Act 1997 merupakan Cyberlaw pertama yang disahkan oleh parlemen Malaysia. Tujuan Cyberlaw ini, adalah untuk memungkinkan perusahaan dan konsumen untuk menggunakan tanda tangan elektronik (bukan tanda tangan tulisan tangan) dalam hukum dan transaksi bisnis. Computer Crimes Act 1997 menyediakan penegakan hukum dengan kerangka hukum yang mencakup akses yang tidak sah dan penggunaan komputer dan informasi dan menyatakan berbagai hukuman untuk pelanggaran yang berbeda komitmen. Para Cyberlaw berikutnya yang akan berlaku adalah Telemedicine Act 1997. Cyberlaw ini praktisi medis untuk memberdayakan memberikan pelayanan medis / konsultasi dari lokasi jauh melalui menggunakan fasilitas komunikasi elektronik seperti konferensi video. Berikut pada adalah Undang-Undang Komunikasi dan Multimedia 1998 yang mengatur konvergensi komunikasi dan industri multimedia dan untuk mendukung kebijakan nasional ditetapkan untuk tujuan komunikasi dan multimedia industri. The Malaysia Komunikasi dan Undang-Undang Komisi Multimedia 1998 kemudian disahkan oleh parlemen untuk membentuk Malaysia Komisi Komunikasi dan Multimedia yang merupakan peraturan dan badan pengawas untuk mengawasi pembangunan dan hal-hal terkait dengan komunikasi dan industri multimedia.

Departemen Energi, Komunikasi dan Multimedia sedang dalam proses penyusunan baru undang-undang tentang Perlindungan Data Pribadi untuk mengatur pengumpulan, kepemilikan, pengolahan dan penggunaan data pribadi oleh organisasi apapun untuk memberikan perlindungan untuk data pribadi seseorang dan dengan demikian melindungi hak-hak privasinya. Ini to-be-undang yang berlaku didasarkan pada sembilan prinsip-prinsip perlindungan data yaitu :
(1) Cara pengumpulan data pribadi
(2) Tujuan pengumpulan data pribadi
(3) Penggunaan data pribadi
(4) Pengungkapan data pribadi
(5) Akurasi dari data pribadi
(6) Jangka waktu penyimpanan data pribadi
(7) Akses ke dan koreksi data pribadi
(8) Keamanan data pribadi
(9) Informasi yang tersedia secara umum.
Prinsip-prinsip ini sangat mirip dengan UK Data Protection Act 1998.
Read More...

Peraturan It Audit & Kebutuhan IT Forensics

Peraturan dan Standar Yang Biasa Dipakai pada IT Audit :

1. ISO / IEC 17799 and BS7799
2. Control Objectives for Information and related Technology (CobiT)
3. ISO TR 13335
4. IT Baseline Protection Manual
5. ITSEC / Common Criteria
6. Federal Information Processing Standard 140-1/2 (FIPS 140-1/2)
7. The “Sicheres Internet” Task Force [Task Force Sicheres Internet]
8. The quality seal and product audit scheme operated by the Schleswig-Holstein Independent State Centre for Data Privacy Protection (ULD)
9. ISO 9000

Kebutuhan IT Forensics :

● Hardware:
– Harddisk IDE & SCSI kapasitas sangat besar, CD-R, DVR drives
– Memori yang besar (1-2GB RAM)
– Hub, Switch, keperluan LAN
– Legacy hardware (8088s, Amiga, …)
– Laptop forensic workstations
● Software
– Viewers
– Erase/Unerase tools: Diskscrub/Norton utilities)
– Hash utility (MD5, SHA1)
– Text search utilities
– Drive imaging utilities (Ghost, Snapback, Safeback,…)
– Forensic toolkits
● Unix/Linux: TCT The Coroners Toolkit/ForensiX
● Windows: Forensic Toolkit
– Disk editors (Winhex,…)
– Forensic acquisition tools (DriveSpy, EnCase, Safeback, SnapCopy,…)
– Write-blocking tools untuk memproteksi bukti-bukti

Read More...

IT Audit & Forensics

Definisi IT Audit

IT Audit : Penilaian / pengujian kontrol dalam sistem informasi atau infrastruktur teknologi informasi.

Proses IT Audit:
Mengumpulkan dan mengevaluasi bukti-bukti bagaimana sistem
informasi dikembangkan, dioperasikan, diorganisasikan, serta
bagaimana praktek dilaksanakan:
● Apakah IS melindungi aset institusi: asset protection, availability
● Apakah integritas data dan sistem diproteksi secara cukup (security,
confidentiality )?
● Apakah operasi sistem efektif dan efisien dalam mencapai tujuan
organisasi, dan lain-lain.

19 Langkah Umum Audit TSI

● Kontrol lingkungan:
1. Apakah kebijakan keamanan (security policy) memadai dan efektif ?
2. Jika data dipegang oleh vendor, periksa laporan ttg kebijakan dan prosedural yg terikini dr external auditor
3. Jika sistem dibeli dari vendor, periksa kestabilan finansial
4.Memeriksa persetujuan lisen (license agreement)
● Kontrol keamanan fisik
5. Periksa apakah keamanan fisik perangkat keras dan penyimpanan data memadai
6. Periksa apakah backup administrator keamanan sudah memadai (trained,tested)
7. Periksa apakah rencana kelanjutan bisnis memadai dan efektif
8. Periksa apakah asuransi perangkat-keras, OS, aplikasi, dan data memadai
● Kontrol keamanan logikal
9. Periksa apakah password memadai dan perubahannya dilakukan reguler
10.Apakah administrator keamanan memprint akses kontrol setiap user
11.Memeriksa dan mendokumentasikan parameter keamanan default
12.Menguji fungsionalitas sistem keamanan (password, suspend userID, etc)
13.Memeriksa apakah password file / database disimpan dalam bentuk tersandi dan tidak dapat dibuka oleh pengguna umum
14.Memeriksa apakah data sensitif tersandi dalam setiap phase dalam prosesnya
15.Memeriksa apakah prosedur memeriksa dan menganalisa log memadai
16.Memeriksa apakah akses kontrol remote (dari tempat yang lain) memadai: (VPN,
CryptoCard, SecureID, etc)
● Menguji Kontrol Operasi
17.Memeriksa apakah tugas dan job description memadai dalam semua tugas dalam operasi tsb
18.Memeriksa apakah ada problem yang signifikan
19.Memeriksa apakah kontrol yang menjamin fungsionalitas sistem informasi telah memadai

Alasan dilakukannya Audit IT

Ron Webber, Dekan Fakultas Teknologi Informasi, monash University, dalam salah satu bukunya Information System Controls and Audit (Prentice-Hall, 2000) menyatakan beberapa alasan penting mengapa Audit IT perlu dilakukan, antara lain :
1. Kerugian akibat kehilangan data.
2. Kesalahan dalam pengambilan keputusan.
3. Resiko kebocoran data.
4. Penyalahgunaan komputer.
5. Kerugian akibat kesalahan proses perhitungan.
6. Tingginya nilai investasi perangkat keras dan perangkat lunak komputer.

Manfaat Audit IT.

A. Manfaat pada saat Implementasi (Pre-Implementation Review)
1. Institusi dapat mengetahui apakah sistem yang telah dibuat sesuai dengan kebutuhan ataupun memenuhi acceptance criteria.
2. Mengetahui apakah pemakai telah siap menggunakan sistem tersebut.
3. Mengetahui apakah outcome sesuai dengan harapan manajemen.
B. Manfaat setelah sistem live (Post-Implementation Review)
1. Institusi mendapat masukan atas risiko-risiko yang masih yang masih ada dan saran untuk penanganannya.
2. Masukan-masukan tersebut dimasukkan dalam agenda penyempurnaan sistem, perencanaan strategis, dan anggaran pada periode berikutnya.
3. Bahan untuk perencanaan strategis dan rencana anggaran di masa mendatang.
4. Memberikan reasonable assurance bahwa sistem informasi telah sesuai dengan kebijakan atau prosedur yang telah ditetapkan.
5. Membantu memastikan bahwa jejak pemeriksaan (audit trail) telah diaktifkan dan dapat digunakan oleh manajemen, auditor maupun pihak lain yang berwewenang melakukan pemeriksaan.
6. Membantu dalam penilaian apakah initial proposed values telah terealisasi dan saran tindak lanjutnya.



Definisi IT Forensics

1. penggunaan sekumpulan prosedur untuk melakukan pengujian secara menyeluruh suatu sistem komputer dengan mempergunakan software dan tool untuk memelihara barang bukti tindakan kriminal.
2. Menurut Noblett, yaitu berperan untuk mengambil, menjaga, mengembalikan, dan menyajikan data yang telah diproses secara elektronik dan disimpan di media komputer.
3. Menurut Judd Robin, yaitu penerapan secara sederhana dari penyidikan komputer dan teknik analisisnya untuk menentukan bukti-bukti hukum yang mungkin.
4. Ilmu yang berhubungan dengan pengumpulan fakta dan bukti pelanggaran keamanan sistem informasi serta validasinya menurut metode yang digunakan.

Tujuan IT Forensics

Bertujuan untuk mendapatkan fakta-fakta obyektif dari sebuah insiden / pelanggaran keamanan sistem informasi / kejahatan komputer.
Kejahatan Komputer dibagi menjadi dua, yaitu :
1. Komputer fraud.
Kejahatan atau pelanggaran dari segi sistem organisasi komputer.
2. Komputer crime.
Merupakan kegiatan berbahaya dimana menggunakan media komputer dalam melakukan pelanggaran hukum.

Metodologi umum dalam proses pemeriksaan insiden sampai proses hukum:

1. Pengumpulan data/fakta dari sistem komputer (harddisk, usb-stick, log, memory-dump, internet, dll) – termasuk di dalamnya data yang sdh terhapus
2.Mendokumentasikan fakta-fakta yang ditemukan dan menjaga integritas data selama proses forensik dan hukum dengan proteksi fisik, penanganan khusus, pembuatan image, dan menggunakan algoritma HASH untuk pembuktian / verifikasi
3.Merunut kejadian (chain of events) berdasarkan waktu kejadian
4.Memvalidasi kejadian2 tersebut dengan metode “sebab-akibat”
5.Dokumentasi hasil yang diperoleh dan menyusun laporan
6.Proses hukum (pengajuan delik, proses persidangan, saksi ahli, dll)

Read More...

Minggu, 11 April 2010

Aspek Keuangan 2

Cashflow dalam Perusahaan

Setiap perusahan dalam menjalankan usahanya selalu membutuhkan kas. Pengeluaran kas suatu perusahaan dapat bersifat terus-menerus atau kontinyu, misalkan pengeluaran kas untuk pembelian bahan mentah, pembayaran upah buruh dan gaji, dll. Tetapi disamping itu juga ada aliran kas ke luar(Cash outflow) yang bersifat tidak kontinyu atau bersifat “intermittent”, misalnya pengeluaran untuk pembayaran bunga, dividend, pajak penghasilan atau laba, pembayaran angsuran dll.

Aliran kas masuk yang bersifat kontinyu misalkan aliran kas berasal dari hasil penjualan produk secara tunai, penerimaan piutang dll. Sedangkan aliran kas masuk yang tidak kontinyu misalkan aliran kas masuk yang berasal dari penyertaan pemilik perusahaan, penjualan saham, penerimaan kredit dari bank dll.



Factor-faktor yang mempengaruhi besarnya persediaan kas adalah:
a. Perimbangan Antara Aliran Kas Masuk dengan Aliran Kas Keluar
b. Penyimpangan Terhadap Aliran Kas yang Diperkirakan
c. Adanya Hubungan yang Baik dengan Bank-bank

Nilai Waktu dari Uang (Time Value of Money) dan Tingkat Suku Bunga

Nilai Majemuk”(Compound Value) dan “Nilai Sekarang”(Present Value):

a. Nilai Majemuk
Nilai majemuk (“compound Value” atau “ending amount”) dari sejumlah adalah merupakan penjumlahan dari uang pada permulaan periode atau jumlah modal pokok dengan jumlah bunga yang diperoleh selama peiode tersebut dan secara aljabar dapat diformulasikan sebagai berikut:

di mana:
P = jumlah uang pada permulaan periode, atau modal pokok;
i = suku/tingkat bunga;
I = jumlah bunga dalam uang yang diperoleh selama periode tertentu;
V= jumlah akhir atau jumlah dari P+I
Seacara umum rumusnya ditulis :
Vn = P(1+i)n

b. Nilai Sekarang

Kalau “compound value” dimaksudkan untuk menghitung jumlah uang pada akhir periode diwaktu mendatang, maka “present value” sebaliknya dimaksud untuk menghitung besarnya jumlah uang pada permulaan period atas dasar tingkat bunga tertentu dari suatu jumlah yang akan diterima beberapa waktu kemudian. Sebagaimana diuraikan dimuka kalau kita memperhatikan nilai waktu dari uang, uang sebesar Rp.1.000,00 yang akan kita terima pada akhir tahun depan atas dasar tingkat bunga tertentu, nilainya pada permulaan periode adalah lebih kecil dari Rp.1.000,00 atau dengan kata lain, nilai sekarangnya (“present value”-nya) lebih kecil dari Rp.1.000,00.

Rumusnya :
P=V/(1+i)=V 1/(1+i)n

c. Nilai Majemuk dari “Annuity”

Suatu “annuity” adalah deretan (series) pembayaran dengan jumlah uang yang tetap selama sejumlah tahun tertentu. Setiap pembayaran dilakukan pada akhir tahun. Misalnya kita menabung setiap tahunnya. Pembayaran pertama dilakukan pada akhir tahun pertama, yang kedua pada akhir tahun kedua, dan seterusnya.

Secara aljabar dapat dituliskan rumusnya seperti Nampak dibawah ini, dimana “Sn” adalah jumlah majemuk (compound sum), “R” sebagai penerimaan secara periodic, dan “n” adalah panjangnya “annuity”:
Sn = R1(1+i)n-1 + R2(1+i)n-2+………. + R(1+i)1 + R(1+i)0
= R[(1+i)n-1 + (1+i)n-2 + ……….+ (1+i)1 + (1+i)0

d. Nilai Sekarang dari Suatu “Annuity”

Cara menghitung “present value” dari suatu “annuity” adalah sebaliknya dari cara menghitung “compound sum”dari suatu “annuity”. Misalkan seseorang menawarkan kepada kita 4 tahun “annuity” dari Rp.1.000,00 setahunnya atas dasar bunga 6% atau sejumlah uang tertentu sekarang.

dapat dituliskan persamaannya sebagai berikut:


Kriteria Investasi

a. Metode “Payback Period”
“Payback Period” (periode payback) adalah suatu periode yang perlukan untuk dapat menutup kembali pengeluaran investasi dengan menggunakan “proceeds” atau aliran kas neto( net cash flows). Dengan demikian payback period dari suatu investasi menggambarkan penjangnya waktu yang diperlukan agar dana yang tertanam pada suatu investasi dapat diperoleh kembali seluruhnya. Apabila proceeds setiap tahunnya sama jumlahnya, maka payback period dari suatu investasi dapat dihitung dengan cara membagi jumlah investasi dengan proceeds tahunan
Jumlah investasi Rp.45.000,00
Jumlah proceeds tahunan Rp.22.500,00

Ini berarti bahwa dana yang tertanam aktiva tersebut sebesar Rp.45.000, sudah akan dapat diperoleh kembali seluruhnya dalam 2 tahun

b. Metode “Internal Rate of Return” (Yield Metode)

Metode penilaian usul-usul investasi lain yang menggunakan “discounted cash flow” ialah apa yang disebut metode “internal rate of return”. Pengertian “internal rate of return” itu sendiri dapat didefinisikan sebagai tingkat bunga yang akan menjadikan jumlah nilai sekarang dari proceeds yang diharapkan akan diterima (PV of future proceeds) sama dengan jumlah nilai sekarang dari pengeluaran modal (PV of capital outlays). Pada dasarnya “internal rate of return” harus dicari dengan cara “trial and error” dengan serba coba-coba.

Pertama-tama kita menghitung PV dari proceeds dari suatu investasi dengan menggunakan tingkat bunga yang kita pilih menurut sekehendak kita. Kemudian hasil perhitungan itu dibandingkan dengan jumlah PV dari “outlays”nya. Kalau PV dari proceeds lebih besar daripada PV dari investasi atau “outlays”-nya, kita harus menggunakan tingkat bunga yang lebih rendah. Cara demikian terus dilakukan sampai kita menemukan tingkat bunga yang dapat menjadikan PV dari proceeds sama besarnya dengan PV dari outlays-nya. Pada tingkat bunga inilah NPV dari usul investasi tersebut adalah Rp nol atau mendekati nol. Besarnya tingkat bunga tersebut menggambarkan besarnya “internal rate of return” dari usul investasi tersebut.

Laporan Laba Rugi

Suatu laporan laba rugi, mengukur jumlah laba yang dihasilkan oleh perusahaan dalam jangka waktu tertentu. Dalam format paling dasar, laporan laba rugi dapat dinyatakan sebagai berikut:

1. Penghasilan(penjualan)
2. Harga pokok penjualan
3. Beban operasi
4. Beban keuangan dalam menjalankan bisnis
5. Beban pajak

Semua “aktivitas laporan laba rugi” ini digambarkan table diatas, dimana kami menyajikan laporan laba rugi tahunan Harley Davidson, Inc. mengamati laporan laba rugi perusahaan tersebut.

1. Penjualan atau pendapatan-(ditentukan oleh jumlah produk yang dijual dikalikan harga per unit)- lebih dari $2,59 milliar untuk tahun itu.
2. Biaya produksi atau biaya untuk memperoleh produk sebesar $1,62 miliat.
3. Harley Davidson menghabiskan $410 juta untuk beban administrasi dan penjualan, dan sekitar $113,8 juta untuk baban penyusutan.
4. Dengan hasil ini, perusahaan mempunyai pendapatan usaha, atau pendapatan sebelum bunga dan pajak ( earning before interest and taxes-EBIT), sekitar $449,5 juta.
5. Perusahaan membayar $28,7 juta untuk beban bunga, yang ditentukan oleh jumlah utang Harley Davidson dan tingkat suku bunga yang dibayar pada utang.
6. Harley- Davidson membayar $53,6 juta untuk pajak, sekitar 36 persen merupakan perusahaan sebelum pajak (earning before taxes).
7. Akhirnya, pendapatan bersih yang bersedia untuk pemilik Harley- Davidson adalah $267,2 juta.

Tiga persoalan tambahan penting dalam memahami informasi yang terdapat pada suatu laba rugi, yaitu:

1. Pendapatan usaha (pendapatan sebelum bunga dan pajak) tidak dipengaruhi oleh bagaimana kondisi perusahaan dibiayai, apakah dengan ekuitas atau utang.
2. Ingatlah bahwa beban bunga, dikurangi dari pendapatan sebelum menghitung kewajiban pajak perusahaan, buka sebelum pembayaran deviden.
3. Seperti yang kita lihat nanti, fakta bahwa perusahaan mempunyai pendapatan bersih positif, bukan bararti perusahaan mempunyai uang kas - dengan hasil yang mengejutkan untuk kita, tetapi itulah nanti yang akan kita pahami
Read More...

Kamis, 08 April 2010

Beberapa Hal di Luar Angkasa yang perlu diketahui

Runaway Star

Runaway Star adalah yang bergerak melalui ruang dengan kecepatan tinggi yang tidak normal relatif ke medium antar bintang di sekitarnya. Gerak Runaway Star jauh dari asosiasi bintang. Dua mekanisme yang mungkin dapat menimbulkan Runaway Star:
Dalam skenario pertama, pertemuan yang erat antara dua sistem biner dapat menyebabkan gangguan terhadap kedua sistem, dengan beberapa bintang yang dikeluarkan pada kecepatan tinggi.
Dalam skenario kedua, ledakan supernova dalam sebuah sistem bintang ganda dapat menghasilkan komponen yang tersisa pindah dengan kecepatan tinggi.
dari kedua mekanisme teoritis tersebut, astronom umumnya mendukung hipotesis supernova sebagai lebih mungkin dalam praktek.


Hypervelocity Star

Hypervelocity Star(HVSs), atau, kurang formal, Exiled Star, bintang dengan kecepatan begitu besar sehingga mereka mampu meloloskan diri dari tarikan gravitasi galaksi. Biasanya bintang di galaksi memiliki kecepatan diatas 100 km/s, sedangkan Hypervelocity Star (terutama yang dekat pusat galaksi, yang mana sebagian besar dianggap "diproduksi"), memiliki kecepatan diatas 1000 km/s.
Keberadaan HVSs pertama kali diprediksi oleh J. Hills pada tahun 1988, HVS pertama ditemukan pada tahun 2005 oleh Warren Brown dan kolaborator di Pusat Harvard-Smithsonian untuk Astrofisika. Saat ini, sepuluh diketahui, salah satu yang diyakini berasal dari Awan Magellan Besar daripada Bima Sakti. Semua HVSs saat ini diketahui lebih dari 50.000 parsecs pergi dan tak terikat dari galaksi.
Hal ini diyakini bahwa sekitar 1000 HVSs ada di galaksi kita. Menimbang bahwa ada 100 miliar sekitar bintang di galaksi Bima Sakti, ini pecahan kecil.


Black Hole

Menurut teori relativitas umum, Black Hole adalah wilayah ruang yang ada, termasuk cahaya, tidak dapat melarikan diri. Ini merupakan hasil dari deformasi ruang-waktu disebabkan oleh massa yang sangat kompak. Sekitar Black Hole ada permukaan yang tidak terdeteksi yang menandai titik tanpa, disebut cakrawala peristiwa. Ini disebut "Black" karena menyerap semua cahaya itu, hanya seperti benda hitam sempurna dalam termodinamika. Dalam teori mekanika kuantum Black Hole memiliki suhu dan memancarkan radiasi Hawking.
Meskipun interior tak terlihat, sebuah Black Hole dapat diamati melalui interaksi dengan materi lainnya. Sebuah lBlack Hole dapat disimpulkan dengan melacak gerakan sekelompok bintang yang mengorbit suatu daerah dalam ruang.

Magnetar
magnetar adalah jenis bintang neutron dengan medan magnet sangat kuat. Teori mengenai objek-objek ini diajukan oleh Robert Duncan dan Christopher Thompson pada tahun 1992, namun ledakan pertama yang tercatat sinar gamma diduga dari sebuah magnetar terdeteksi pada tanggal 5 Maret 1979. Selama dekade berikutnya, hipotesis magnetar telah menjadi diterima secara luas sebagai kemungkinan penjelasan untuk repeater gamma lunak (SGRs) dan anomali X-ray pulsar (AXPs).






Dark Matter

Dalam astronomi dan kosmologi, Dark Matter adalah suatu bentuk materi yang tidak terdeteksi oleh radiasi elektromagnetik yang dipancarkan atau tersebar, tetapi kehadirannya Diduga dari efek gravitasi. Keberadaannya dihipotesiskan untuk menjelaskan perbedaan antara pengukuran massa galaksi, kelompok-kelompok galaksi dan seluruh alam semesta dilakukan melalui dinamik dan sarana relativistik umum, dan akuntansi dalam hal berdasarkan penghitungan atom dalam bintang-bintang dan gas dan debu antar bintang dan media intergalaksi.


Dark Energy

Dalam kosmologi fisik, astronomi dan mekanika langit, Dark Energy adalah suatu bentuk hipotesis dari energi yang menembus semua ruang dan cenderung meningkatkan laju ekspansi alam semesta. Dark energi adalah cara paling populer untuk menjelaskan pengamatan dan eksperimen terbaru bahwa alam semesta muncul menjadi berkembang pada tingkat percepatan. Dalam model standar kosmologi, Dark Energy saat ini mencakup 74% dari energi-massa total alam semesta.


Planet

Sebuah planet (dari πλανήτης Yunani, bentuk alternatif πλάνης "pengembara") adalah benda angkasa yang mengorbit bintang atau sisa bintang yang cukup besar akan dibulatkan oleh gravitasinya sendiri, tidak cukup besar untuk menyebabkan fusi termonuklir, dan telah dibersihkan dengan daerah tetangga planetesimals. Planet pada awalnya dilihat oleh banyak kebudayaan awal sebagai ilahi, atau sebagai utusan para dewa.Sebagai pengetahuan ilmiah maju, persepsi manusia di planet berubah, menggabungkan sejumlah objek yang berbeda. Pada tahun 2006, Persatuan Astronomi Internasional secara resmi menyetujui sebuah resolusi yang mendefinisikan planet dalam Tata Surya. Definisi ini telah baik dipuji dan dikritik, dan masih diperdebatkan oleh beberapa ilmuwan.

Planetoid

Asteroid, kadang-kadang disebut planet minor atau planetoids, Tata Surya kecil tubuh di orbit sekitar Matahari, terutama di dalam Tata Surya kita, mereka lebih kecil dari planet namun lebih besar dari meteoroid. Istilah "asteroid" secara historis telah diterapkan terutama untuk planet minor dalam Tata Surya, sebagai Solar Sistem luar kurang diketahui ketika datang ke dalam penggunaan umum. Perbedaan antara asteroid dan komet dibuat pada tampilan visual.

Gravity

Kekuatan yang membantu bintang-bintang menyala, planet tetap bersama dan orbit benda-benda adalah salah satu yang paling penting di alam semesta
Para ilmuwan telah menyempurnakan hampir setiap persamaan dan model untuk menjelaskan dan memprediksi gravitasi, namun sumbernya dalam hal tetap menjadi misteri.
Beberapa berpikir partikel sangat kecil yang disebut gravitons memancarkan kekuatan, tapi mereka tidak pernah bisa dideteksi sehingga masih dipertanyakan.

Sumber : wikipedia

Read More...

Real Time Audit

Real Time Audit atau RTA adalah suatu sistem untuk mengawasi kegiatan teknis dan keuangan sehingga dapat memberikan penilaian yang transparan status saat ini dari semua kegiatan, di mana pun mereka berada. Ini mengkombinasikan prosedur sederhana dan logis untuk merencanakan dan melakukan dana untuk kegiatan dan "siklus proyek" pendekatan untuk memantau kegiatan yang sedang berlangsung dan penilaian termasuk cara mencegah pengeluaran yang tidak sesuai.

RTA menyediakan teknik ideal untuk memungkinkan mereka yang bertanggung jawab untuk dana, seperti bantuan donor, investor dan sponsor kegiatan untuk dapat "terlihat di atas bahu" dari manajer kegiatan didanai sehingga untuk memantau kemajuan. Sejauh kegiatan manajer prihatin RTA meningkatkan kinerja karena sistem ini tidak mengganggu dan donor atau investor dapat memperoleh informasi yang mereka butuhkan tanpa
menuntut waktu manajer. Pada bagian dari pemodal RTA adalah metode biaya yang sangat nyaman dan rendah untuk memantau kemajuan dan menerima laporan rinci reguler tanpa menimbulkan beban administrasi yang berlebihan baik untuk staf mereka sendiri atau manajemen atau bagian dari aktivitas manajer.

Penghematan biaya overhead administrasi yang timbul dari penggunaan RTA yang signifikan dan meningkat seiring kemajuan teknologi dan teknik dan kualitas pelaporan dan kontrol manajemen meningkatkan menyediakan kedua manajer dan pemilik modal dengan cara untuk mencari kegiatan yang dibiayai dari sudut pandang beberapa manfaat dengan minimum atau tidak ada konsumsi waktu di bagian aktivitas manajer

Sumber

Read More...

Audit Trail

Audit atau audit trail log urutan kronologis catatan audit, masing-masing berisi bukti secara langsung berkaitan dengan dan hasil dari pelaksanaan proses bisnis atau fungsi sistem.

Audit catatan biasanya hasil dari kegiatan tersebut sebagai transaksi atau komunikasi oleh orang-orang individu, sistem, account atau entitas lain.
Webopedia mendefinisikan audit trail sebagai "catatan menunjukkan yang diakses komputer dan sistem operasi apa yang dia telah dilakukan selama periode waktu tertentu.

Dalam telekomunikasi, istilah yang berarti catatan dari kedua selesai dan mencoba akses dan pelayanan, atau data membentuk jalur logis menghubungkan suatu urutan kejadian, digunakan untuk melacak transaksi yang telah mempengaruhi isi rekaman.
Dalam informasi atau keamanan komunikasi, informasi audit berarti catatan kronologis sistem untuk mengaktifkan kegiatan rekonstruksi dan pemeriksaan dari urutan peristiwa dan / atau perubahan dalam suatu peristiwa.

Dalam penelitian keperawatan, mengacu pada tindakan mempertahankan log berjalan atau jurnal dari keputusan yang berkaitan dengan proyek penelitian, sehingga jelas langkah-langkah yang diambil dan perubahan yang dibuat pada protokol asli.
Dalam akuntansi, mengacu pada dokumentasi transaksi rinci mendukung masukan ringkasan buku. dokumentasi ini mungkin pada kertas atau catatan elektronik.

Proses yang menciptakan jejak audit harus selalu berjalan dalam mode istimewa, sehingga bisa mengakses dan mengawasi semua tindakan dari semua pengguna, dan user biasa tidak bisa berhenti / mengubahnya. Selanjutnya, untuk alasan yang sama, jejak file atau tabel database dengan jejak tidak harus dapat diakses oleh user normal.
Dalam apa yang berhubungan dengan audit trail, itu juga sangat penting untuk mempertimbangkan masalah kewajiban audit Anda jalan, sebanyak dalam kasus sengketa, trails audit dapat bekerja sebagai bukti atas kejadian beberapa.

Untuk pengguna dari suite ERP khas, jejak audit memberikan melacak, menelusuri dan kemampuan pelaporan untuk setiap perubahan yang terkait dengan data di ERP, dan data apapun dalam perangkat lunak pihak ketiga atau perangkat lunak penduduk disesuaikan dalam suite.

Perangkat lunak ini dapat beroperasi dengan kontrol melingkar tertutup, atau sebagai 'sistem tertutup, "sebagaimana diharuskan oleh banyak perusahaan saat menggunakan sistem Audit Trail.

sumber

Read More...

Ilmuwan Jepang menciptakan “air elastis.”



Dikembangkan di Tokyo University, materi baru ini sebagian besar terdiri atas air (95%) dengan tambahan dua gram tanah liat dan bahan organik. Menyerupai zat yang dihasilkan agar-agar atau gel, namun sangat elastis dan transparan.

Penemuan ini awalnya terungkap minggu lalu dalam edisi terbaru majalah ilmiah Nature. Menurut para ilmuwan Jepang, bahan baru ini sangat aman untuk lingkungan dan manusia, dan sangat mungkin untuk menjadi salah satu media penting dalam teknologi kedokteran untuk menolong yang terluka atau menyelesaikan pembedahan yang aman (seperti menggantikan bagian-bagian tubuh yang dipotong).

Bahkan dengan meningkatkan densitasnya, material baru ini dapat digunakan untuk menghasilkan “bahan plastik ekologis,” atau bisa menggantikan plastik sama sekali. Tahap ini masih dalam penelitian hingga September 2010. Namun jika berhasil, para ilmuwan mungkin telah menemukan sebuah terobosan untuk membuat dunia sedikit lebih hijau.

sumber

Read More...

Sabtu, 27 Februari 2010

Beberapa OS selain WINDOWS dan LINUX

SLAX

SLAX adalah modern, portable, kecil dan cepat sistem operasi Linux dengan modular pendekatan dan desain yang luar biasa. Meskipun ukurannya yang kecil, SLAX menyediakan berbagai koleksi pra-instal perangkat lunak untuk digunakan sehari-hari, termasuk mengorganisir antarmuka pengguna grafis dan berguna pemulihan alat untuk administrator sistem.



openSUSE

openSUSE adalah gratis dan Linux berbasis sistem operasi untuk PC, Laptop atau Server. Anda dapat menjelajahi web, mengelola e-mail dan foto, melakukan pekerjaan kantor, memutar video atau musik dan memiliki banyak kesenangan. Ini mencakup versi baru dari GNOME, KDE, OpenOffice.org, Firefox, kernel Linux, dan masih banyak lagi update dan perbaikan. Dalam 11,2 Anda akan menemukan lebih dari 1.000 aplikasi desktop open source. openSUSE juga termasuk lengkap dari perangkat lunak server dan pilihan yang kaya sumber terbuka tool pengembangan.



ReactOS

ReactOS ® adalah gratis, sistem operasi modern yang didasarkan pada desain Windows ® XP/2003. Ditulis sepenuhnya dari awal, hal itu bertujuan untuk mengikuti Windows-NT ® arsitektur yang dirancang oleh Microsoft dari tingkat perangkat keras sampai ke tingkat aplikasi. Ini bukan sistem berbasis Linux, dan saham tak satu pun dari arsitektur unix. Singkatnya, ReactOS adalah dirancang untuk menjadi kuat dan ringan. Anda dapat menganggap istilah "ringan" dalam gaya lama yang baik Win95, antarmuka pengguna yang konsisten dan bungkusan kecil yang sangat umum dan alat berguna. Meskipun ringan, ReactOS menawarkan banyak dibandingkan dengan Windows 95, dengan up-to-date pengalaman serta dibangun dari awal di atas batu solid NT inti.



MonaOS

MonaOS adalah sistem operasi bebas. Itu baru, kecil, sederhana, open source dan terstruktur dengan baik. Jadi, mungkin MonaOS pendidikan sesuai untuk sistem operasi dan program di sekolah.



FreeDOS

FreeDOS adalah gratis DOS sistem operasi yang kompatibel untuk IBM-PC kompatibel sistem. FreeDOS dibuat dari atas banyak berbeda, program terpisah yang bertindak sebagai paket untuk keseluruhan FreeDOS Project. FreeDOS didistribusikan di bawah GNU GPL.



MINIX 3

MINIX 3 adalah sebuah open source baru sistem operasi dirancang agar sangat dapat diandalkan, fleksibel, dan aman. Ini agak longgar didasarkan pada MINIX versi sebelumnya, tetapi pada dasarnya berbeda dalam banyak cara kunci. MINIX 1 dan 2 ini dimaksudkan sebagai alat pengajaran; MINIX 3 menambahkan tujuan baru yang dapat digunakan sebagai sistem serius sumber daya terbatas dan tertanam komputer dan untuk aplikasi yang memerlukan keandalan tinggi.



Haiku

Haiku adalah sebuah sistem operasi open source yang saat ini dalam pembangunan yang target khusus komputasi personal. Terinspirasi oleh Be Operating System, Haiku bertujuan untuk menjadi cepat, efisien, mudah digunakan, mudah dipelajari dan sangat kuat namun sistem untuk komputer pengguna dari semua tingkatan.




Sumber
Read More...

Jenis-jenis ancaman (threats) melalui IT

Kejahatan yang berhubungan erat dengan penggunaan teknologi yang berbasis komputer dan jaringan telekomunikasi ini dikelompokkan dalam beberapa bentuk sesuai modus operandi yang ada, antara lain:

Unauthorized Access to Computer System and Service
Kejahatan yang dilakukan dengan memasuki/menyusup ke dalam suatusistem jaringan komputer secara tidak sah, tanpa izin atau tanpa sepengetahuan dari pemilik sistem jaringan komputer yang dimasukinya. Biasanya pelaku kejahatan (hacker) melakukannya dengan maksud sabotase ataupun pencurian informasi penting dan rahasia. Namun begitu, ada juga yang melakukannya hanya karena merasa tertantang untuk mencoba keahliannya menembus suatu sistem yang memiliki tingkat proteksi tinggi. Kejahatan ini semakin marak dengan berkembangnya teknologi Internet/intranet. Kita tentu belum lupa ketika masalah Timor Timur sedang hangat-hangatnya dibicarakan di tingkat internasional, beberapa website milik pemerintah RI dirusak oleh hacker (Kompas, 11/08/1999). Beberapa waktu lalu, hacker juga telah berhasil menembus masuk ke dalam data base berisi data para pengguna jasa America Online (AOL), sebuah perusahaan Amerika Serikat yang bergerak dibidang ecommerce yang memiliki tingkat kerahasiaan tinggi (Indonesian Observer, 26/06/2000). Situs Federal Bureau of Investigation (FBI) juga tidak luput dari serangan para hacker, yang mengakibatkan tidak berfungsinya situs ini beberapa waktu lamanya.

Illegal Contents
Merupakan kejahatan dengan memasukkan data atau informasi ke Internet tentang sesuatu hal yang tidak benar, tidak etis, dan dapat dianggap melanggar hukum atau mengganggu ketertiban umum. Sebagai contohnya, pemuatan suatu berita bohong atau fitnah yang akan menghancurkan martabat atau harga diri pihak lain, hal-hal yang berhubungan dengan pornografi atau pemuatan suatu informasi yang merupakan rahasia negara, agitasi dan propaganda untuk melawan pemerintahan yang sah dan sebagainya.

Data Forgery
Merupakan kejahatan dengan memalsukan data pada dokumen-dokumen penting yang tersimpan sebagai scripless document melalui Internet. Kejahatan ini biasanya ditujukan pada dokumen-dokumen e-commerce dengan membuat seolah-olah terjadi "salah ketik" yang pada akhirnya akan menguntungkan pelaku karena korban akan memasukkan data pribadi dan nomor kartu kredit yang dapat saja disalah gunakan

Cyber Espionage
Merupakan kejahatan yang memanfaatkan jaringan Internet untuk melakukan kegiatan mata-mata terhadap pihak lain, dengan memasuki sistem jaringan komputer (computer network system) pihak sasaran. Kejahatan ini biasanya ditujukan terhadap saingan bisnis yang dokumen ataupun data pentingnya (data base) tersimpan dalam suatu sistem yang computerized (tersambung dalam jaringan komputer)

Cyber Sabotage and Extortion
Kejahatan ini dilakukan dengan membuat gangguan, perusakan atau penghancuran terhadap suatu data, program komputer atau sistem jaringan komputer yang terhubung dengan Internet. Biasanya kejahatan ini dilakukan dengan menyusupkan suatu logic bomb, virus komputer ataupun suatu program tertentu, sehingga data, program komputer atau sistem jaringan komputer tidak dapat digunakan, tidak berjalan sebagaimana mestinya, atau berjalan sebagaimana yang dikehendaki oleh pelaku.

Offense against Intellectual Property
Kejahatan ini ditujukan terhadap hak atas kekayaan intelektual yang dimiliki pihak lain di Internet. Sebagai contoh, peniruan tampilan pada web page suatu situs milik orang lain secara ilegal, penyiaran suatu informasi di Internet yang ternyata merupakan rahasia dagang orang lain, dan sebagainya.

Infringements of Privacy
Kejahatan ini biasanya ditujukan terhadap keterangan pribadi seseorang yang tersimpan pada formulir data pribadi yang tersimpan secara computerized, yang apabila diketahui oleh orang lain maka dapat merugikan korban secara materil maupun immateril, seperti nomor kartu kredit, nomor PIN ATM, cacat atau penyakit tersembunyi dan sebagainya.

Tipenya cybercrime menurut Philip Renata:

1. Joy computing, yaitu pemakaian komputer orang lain tanpa izin.

2. Hacking, yaitu mengakses secara tidak sah atau tanpa izin dengan alat suatu terminal.

3. The trojan horse, yaitu manipulasi data atau program dengan jalan mengubah data atau intsruksi pada sebuah program, menghapus, menambah, menjadikan tidak terjangkau, dengan tujuan kepentingan pribadi atau orang lain.

4. Data leakage, yaitu menyangkut pembocoran data ke luar terutama mengenai data yang harus dirahasiakan.

5. Data diddling, yaitu suatu perbuatan yang mengubah data valid atau sah dengan cara tidak sah, mengubah input data atau output data.

6. To frustate data communication atau penyia-nyiaan data komputer.

7. Software piracy, yaitu pembajakan software terhadap hak cipta yang dilindungi Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI).


Modus Kejahatan Cybercrime Indonesia (Roy Suryo):
1. Pencurian nomor (kartu) kredit
2. Memasuki, memodifikasi, atau merusak homepage (hacking)
3. Penyerangan situs atau e-mail melalui virus atau spamming.

Kasus Cybercrime yang sering Terjadi di Indonesia (As’ad Yusuf):
1. Pencurian nomor kartu kredit;
2. Pengambilalihan situs web milik orang lain;
3. Pencurian akses internet yang sering dialami oleh ISP;
4. Kejahatan nama domain;
5. Persaingan bisnis dengan menimbulkan gangguan bagi situs saingannya.
Read More...

Pengertian profesionalisme, ciri-ciri profesionalisme, kode etik profesional

Profesionalisme berasal dan kata profesional yang mempunyai makna yaitu berhubungan dengan profesi dan memerlukan kepandaian khusus untuk menjalankannya, (KBBI, 1994). Sedangkan profesionalisme adalah tingkah laku, keahlian atau kualitas dan seseorang yang professional (Longman, 1987).

Ciri‐ciri profesionalisme:
1. Punya ketrampilan yang tinggi dalam suatu bidang serta kemahiran dalam menggunakan peralatan tertentu yang diperlukan dalam pelaksanaan tugas yang bersangkutan dengan bidang tadi

2. Punya ilmu dan pengalaman serta kecerdasan dalam menganalisis suatu masalah dan peka di dalam membaca situasi cepat dan tepat serta cermat dalam mengambil keputusan terbaik atas dasar kepekaan

3. Punya sikap berorientasi ke depan sehingga punya kemampuan mengantisipasi perkembangan lingkungan yang terbentang di hadapannya

4. Punya sikap mandiri berdasarkan keyakinan akan kemampuan pribadi serta terbuka menyimak dan menghargai pendapat orang lain, namun cermat dalam memilih yang terbaik bagi diri dan perkembangan pribadinya.

Selain itu ciri-ciri orang yang profesional :

1. Profesional senang menyelami sebuah proses, sedangkan amatiran gemar menghindari sebuah proses.

2. Profesional selalu memeriksa dan mengetahui apa yang diperlukan dan diinginkannya.

3. Profesional selalu fokus dan berkepala dingin.

4. Profesional tidak membiarkan kesalahan berlalu, namun menjadikannya sebuah pelajaran.

5. Profesional senang untuk terjun ke pekerjaan yang sulit.

6. Profesional selalu berpikiran positif.

7. Profesional senang menghadap orang lain.

8. Profesional adalah orang yang antusias, penuh semangat, interest, contentment

9. Profesional adalah orang yang tahan banting hingga tujuan tercapai.

10. Profesional akan berbuat lebih dari apa yang diharapkan.

11. Profesiobal akan menghasilkan produk yang berkualitas.

Kode Etik

• Kode etik adalah sistem norma, nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik, dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional. Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah, perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindari.

• Tujuan kode etik agar profesional memberikan jasa sebaik-baiknya kepada pemakai atau nasabahnya. Adanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional.

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya:
1. Singkat;
2. Sederhana;
3. Jelas dan Konsisten;
4. Masuk Akal;
5. Dapat Diterima;
6. Praktis dan Dapat Dilaksanakan;
7. Komprehensif dan Lengkap, dan
8. Positif dalam Formulasinya.
Read More...

Pengertin etika, pengertian profesi, ciri khas profesi

ETIKA

Pengertian Etika (Etimologi), berasal dari bahasa Yunani adalah “Ethos”, yang berarti watak kesusilaan atau adat kebiasaan (custom). Etika biasanya berkaitan erat dengan perkataan moral yang merupakan istilah dari bahasa Latin, yaitu “Mos” dan dalam bentuk jamaknya “Mores”, yang berarti juga adat kebiasaan atau cara hidup seseorang dengan melakukan perbuatan yang baik (kesusilaan), dan menghindari hal-hal tindakan yang buruk.Etika dan moral lebih kurang sama pengertiannya, tetapi dalam kegiatan sehari-hari terdapat perbedaan, yaitu moral atau moralitas untuk penilaian perbuatan yang dilakukan, sedangkan etika adalah untuk pengkajian sistem nilai-nilai yang berlaku.

Istilah lain yang identik dengan etika, yaitu:
· Susila (Sanskerta), lebih menunjukkan kepada dasar-dasar, prinsip, aturan hidup (sila) yang lebih baik (su).

· Akhlak (Arab), berarti moral, dan etika berarti ilmu akhlak. Filsuf Aristoteles, dalam bukunya Etika Nikomacheia, menjelaskan tentang pembahasan Etika, sebagai berikut:

· Terminius Techicus, Pengertian etika dalam hal ini adalah, etika dipelajari untuk ilmu pengetahuan yang mempelajari masalah perbuatan atau tindakan manusia.

· Manner dan Custom, Membahas etika yang berkaitan dengan tata cara dan kebiasaan (adat) yang melekat dalam kodrat manusia (In herent in human nature) yang terikat dengan pengertian “baik dan buruk” suatu tingkah laku atau perbuatan manusia.

Pengertian dan definisi Etika dari para filsuf atau ahli berbeda dalam pokok perhatiannya; antara lain:

1. Merupakan prinsip-prinsip moral yang termasuk ilmu tentang kebaikan dan sifat dari hak (The principles of morality, including the science of good and the nature of the right)

2. Pedoman perilaku, yang diakui berkaitan dengan memperhatikan bagian utama dari kegiatan manusia. (The rules of conduct, recognize in respect to a particular class of human actions)

3. Ilmu watak manusia yang ideal, dan prinsip-prinsip moral sebagai individual. (The science of human character in its ideal state, and moral principles as of an individual)

4. Merupakan ilmu mengenai suatu kewajiban (The science of duty).

Profesi

Istilah profesi telah dimengerti oleh banyak orang bahwa suatu hal yang berkaitan dengan bidang tertentu atau jenis pekerjaan (occupation) yang sangat dipengaruhi oleh pendidikan dan keahlian, sehingga banyak orang yang bekerja tetapi belum tentu dikatakan memiliki profesi yang sesuai. Tetapi dengan keahlian saja yang diperoleh dari pendidikan kejuruan, juga belum cukup untuk menyatakan suatu pekerjaan dapat disebut profesi. Tetapi perlu penguasaan teori sistematis yang mendasari praktek pelaksaan, dan penguasaan teknik intelektual yang merupakan hubungan antara teori dan penerapan dalam praktek.

Menurut Artikel dalam International Encyclopedia of education, ada 10 ciri khas suatu profesi, yaitu:
1. Suatu bidang pekerjaan yang terorganisir dari jenis intelektual yang terus berkembang dan diperluas
2. Suatu teknik intelektual
3. Penerapan praktis dari teknik intelektual pada urusan praktis
4. Suatu periode panjang untuk pelatihan dan sertifikasi
5. Beberapa standar dan pernyataan tentang etika yang dapat diselenggarakan
6. Kemampuan untuk kepemimpinan pada profesi sendiri
7. Asosiasi dari anggota profesi yang menjadi suatu kelompok yang erat dengan kualitas komunikasi yang tinggi antar anggotanya
8. Pengakuan sebagai profesi
9. Perhatian yang profesional terhadap penggunaan yang bertanggung jawab dari pekerjaan profesi
10. Hubungan yang erat dengan profesi lain

sepuluh ciri lain suatu profesi (Nana 1997) :
- Memiliki fungsi dan signifikasi sosial
- Memiliki keahlian/keterampilan tertentu
- Keahlian/keterampilan diperoleh dengan menggunakan teori dan metode ilmiah
- Didasarkan atas disiplin ilmu yang jelas
- Diperoleh dengan pendidikan dalam masa tertentu yang cukup lama
- Aplikasi dan sosialisasi nilai- nilai profesional
- Memiliki kode etik
- Kebebasan untuk memberikan judgement dalam memecahkan masalah dalam lingkup kerjanya
- Memiliki tanggung jawab profesional dan otonomi
- Ada pengakuan dari masyarakat dan imbalan atas layanan profesinya.
Read More...

Minggu, 03 Januari 2010

Beberapa Macam Psikologi dan Pengertiannya

1. Psikologi pendidikan

Psikologi pendidikan adalah perkembangan dari psikologi perkembangan dan psikologi sosial, sehingga hampir sebagian besar teori-teori dalam psikologi perkembangan dan psikologi sosial digunakan di psikologi pendidikan. Psikologi pendidikan mempelajari bagaimana manusia belajar dalam setting pendidikan, keefektifan sebuah pengajaran, cara mengajar, dan pengelolaan organisasi sekolah.

2. Psikologi sekolah

Psikologi sekolah berusaha menciptakan situasi yang mendukung bagi anak didik dalam mengembangkan kemampuan akademik, sosialisasi, dan emosi.

3. Psikologi Industri dan Organisasi

Psikologi industri memfokuskan pada menggembangan, mengevaluasi dan memprediksi kinerja suatu pekerjaan yang dikerjakan oleh individu, sedangkan psikologi organisasi mempelajari bagaimana suatu organisasi memengaruhi dan berinteraksi dengan anggota-anggotanya.

4. Psikologi Kerekayasaan

Penerapan Psikologi yang berkaitan dengan interaksi antara manusia dan mesin untuk meminimalisasikan kesalahan manusia ketika berhubungan dengan mesin (human error).

5. Psikologi Klinis

Adalah bidang studi psikologi dan juga penerapan psikologi dalam memahami, mencegah dan memulihkan keadaan psikologis individu ke ambang normal.
Read More...